OINEWS, OGAN ILIR – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Ogan Ilir melalui Dinas Pertanian yang bekerjasama dengan Perum Bulog Divisi Regional Sumsel & Babel kembali menggelar Pangan Murah untuk masyakat Ogan Ilir dengan merealisasikan sebanyak 1600 paket Sembilan Bahan Kebutuhan Pokok (Sembako) atau sebanyak 8 Ton beras kepada masyarakat Ogan Ilir. Dimana gelar pangan murah kali ini dilakukan di Desa Tanjung Gelam, Kec. Indralaya, dan disambut meriah oleh ratusan warga desa setempat, Jum’at (16/02/2023).
Kepala Dinas Pertanian Kab. Ogan Ilir Abi Bakrin Sidiq melalui Bidang Ketahanan Pangan Latifah mengatakan, tujuan dari pada kegiatan pangan murah ini yakni, untuk mengendalikan inflasi daerah, dan membantu masyarakat Ogan Ilir untuk mendapatkan harga beras murah, karena beras SPBH ini tidak dijual di pasar.
“Untuk mendapatkan program pangan murah ini, masyarakat melalui Kepala Desa setempat bisa mengusulkannya ke Dinas Pertanian Kab. Ogan Ilir, nanti dinas pertanian akan merekap untuk mengusulkannya ke pihak Bulog”ujarnya.
Lebih lanjut Latifah mengatakan, untuk Sembako murah yang terealisasi pada hari ini ada sebanyak 8 Ton beras atau 1600 paket, dengan masing – masing paket, yakni 5 Kg beras + 1 Liter Minyak Goreng. Kemudian ada juga cabai dari Kepala Desa Tanjung Gelam, yakni sebanyak 35 kantong yang bersumber dari sisa dana CSR Bank Sumsel Babel.
“Untuk harga jual sembako tersebut kepada masyarakat kita jual dengan harga Rp Rp 69.000 per paket. Dan harga ini jauh lebih murah dari harga pasaran. Kegiatan ini juga sudah kita lakukan di tiga kecamatan dalam wilayah Kab. Ogan Ilir, yakni di Kel. Timbangan Kec. Indralaya Utara, Kel. Indralaya Mulya, Indralaya Indah Kec. Indralaya, dan pada hari ini kita melakukan kegiatan pangan murah di Desa Tanjung Gelam Kec. Indralaya”tukasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian dan SDA Setda Kab. Ogan Ilir Rahmini, S.S., M.Si mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Perum Bulog Divisi Regional Sumsel & Babel mengelar pangan murah untuk masyarakat Ogan Ilir. Dimana, satu Kepala Keluarga (KK) mendapatkan beras murah sebanyak 5 Kilogram + Minyak Goreng 1 Liter.
“Kami dari Perekonomian yang bekerjasama dengan Bulog mengadakan gelar pangan murah. Satu KK mendapatkan 5 Kg beras + 1 Liter Minyak Goreng, tujuannya untuk membantu dan mensejahterakan masyarakat Ogan Ilir.
Jumlah paket ini sangat luar biasa, yakni ada sebanyak 1600 paket. Pada hari ini paket – paket tersebut harus habis terjual. Dan ini masyarakat dapat melakukan pembayarannya secara langsung kepada pihak Bulog seharga Rp 69.000 / peketnya”,ujarnya kepada wartawan media ini.
Lebih lanjut Rahmini mengatakan, Pemkab. Ogan Ilir terus melakukan upaya pengendalian inflasi, diantaranya dengan melaksanakan kegiatan gelar pangan murah di Seluruh Kecamatan administrasi Kab. Ogan Ilir.
“Pemkab. Ogan Ilir selalu berkomitmen untuk mengendalikan inflasi daerah sekaligus menjadi wujud kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat yang membutuhkan bahan pangan pokok dengan harga yang murah”Jelasnya.
Kepala Desa Tanjung Gelam, Kecamatan Indralaya Nasrullah, memberikan apresiasi yang setinggi – tingginya, dan atas nama masyakat desa mengucapkan terimakasih kepada Pemkab. Ogan Ilir atas terlaksananya kegiatan gelar Pangan Murah di Desa Tanjung Gelam. Sebelumnya, pihaknya telah membuat proposal dan mengusulkan kepada Pemkab. Ogan Ilir agar program ini dapat dilaksanakan di Desa Tanjung Gelam.
“Kita sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini, dan atas nama masyarakat desa kita mengucapkan ribuan terikasih kepada Pemkab. Ogan Ilir. Alhamdulillah, dengan adanya gelar pangan murah ini, masyarakat Desa Tanjung Gelam merasa terbantu, apalagi saat ini harga Sembako di pasar mengalami kenaikan,”ujarnya.
Dirinya juga berharap, gelar pangan murah ini, bisa tetap terus digelar di beberapa desa, agar kebutuhan bahan pokok dengan harga yang terjangkau bisa dinikmati oleh masyarakat Ogan Ilir.
“Harapannya tentu program ini bisa kembali lagi digelar di beberapa desa lainnya,”Pungkasnya. (Sulyadi)